Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Hitam Yang Membandel Mau Coba
Cara menghilangkan bekas jerawat hitam bisa dilakukan dengan mudah menggunakan bahan alami, lho! Ini penting karena memiliki bekas jerawat yang menghitam terkadang membuat kepercayaan diri menjadi berkurang.
Perlu diketahui, jerawat terjadi ketika mengalami ketidakseimbangan hormon di dalam tubuh.
Nah, untuk mengetahui cara menghilangkan bekas jerawat hitam yang membandel yuk simak penjelasannya lebih lanjut.
Baca juga: Studi Membuktikan, Makanan Fermentasi Kimchi Bisa Turunkan Risiko COVID-19
Bagaimana cara menghilangkan bekas jerawat hitam?
Setiap hormon akan menyebabkan kelenjar menghasilkan lebih banyak minyak daripada biasanya sehingga pori menjadi tersumbat dan bakteri mudah tumbuh. Bakteri ini yang kemudian akan mempermudah jerawat tumbuh di wajah dan terkadang bekasnya sulit dihilangkan.
Dilansir Healthline, jerawat mungkin bisa sembuh dengan cepat namun terkadang akan meninggalkan bekas hitam pada kulit wajah. Hal inilah yang kemudian menyebabkan beberapa orang merasa tidak percaya diri.
Nah, untuk menghilangkan bekas jerawat yang hitam kamu bisa menggunakan krim dengan bahan kimia. Namun, kamu bisa menggunakan beberapa cara alami menghilangkan bekas jerawat berikut, yakni:
1. Lidah buaya
Cara alami menghilangkan bekas jerawat pertama yang bisa kamu coba adalah menggunakan lidah buaya. Ini adalah penghilang bekas jerawat alami yang cukup populer.
Dikenal sebagai anti-inflamasi dan memiliki sifat antibakteri, lidah buaya merupakan bahan yang hebat dalam perawatan bekas luka jerawat. Bintik-bintik hitam dari jerawat bisa menghilang jika perawatan kulit dengan lidah buaya rutin dilakukan.
Bahan yang dibutuhkan hanya lidah buaya yang diambil gelnya dan kemudian oleskan pada bekas luka. Cara pembuatannya cukup campurkan satu sendok makan gel lidah buaya dengan 2 hingga 3 tetes minyak esensial tea tree.
Pijat wajah dengan lembut dan diamkan seperti memakai masker untuk menghilangkan bekas jerawat, selama 10 hingga 15 menit lalu bilas dengan air bersih. Gunakan gel lidah buaya untuk menghilangkan bekas jerawat sebanyak 2 atau 3 kali dalam sehari guna mendapatkan hasil maksimal.
2. Air sari lemon
Lemon merupakan salah satu bahan alami yang berfungsi sebagai pemutih dan dapat membantu meringankan segala jenis bekas luka pada kulit. Selain itu, lemon juga bisa menghilangkan sel-sel kulit mati, mempromosikan pertumbuhan sel kulit baru dan meningkatkan elastisitas kulit.
Cara menghilangkan bekas jerawat hitam dengan lemon sangat mudah dan aman. Cukupkan oleskan air sari lemon segar langsung ke bekas luka menggunakan ujung jari atau cotton bud. Diamkan selama 10 menit, lalu bilas dengan menggunakan air bersih dan ulangi 1-2 kali dalam sehari.
Lemon juga bisa ditambahkan dengan madu dan gunakan bola kapas untuk mengaplikasikannya pada bekas luka sebagai masker penghilang bekas jerawat. Diamkan kapas pada wajah selama 10 hingga 15 menit dan cuci bersih dengan air mengalir.
3. Cuka sari apel
Asam cuka sari apel memiliki cukup banyak manfaat, salah satunya adalah sebagai penghilang bekas jerawat dengan membantu meringankan pigmentasi di kulit. Cuka sari apel juga dapat merangsang produksi kolagen, memperbaiki sel, dan mengangkat sel kulit mati. Sehingga bisa menjadi pilihan obat penghilang bekas jerawat alami.
Penggunaannya cukup mudah, yakni dengan mencampurkan cuka sari apel mentah dan celupkan bola kapas ke dalamnya. Oleskan kapas pada bekas luka lalu biarkan selama 5 menit dan bulan dengan air bersih.
Cuka sari apel juga bisa ditambahkan dengan 2 sendok makan madu untuk membantu menghilangkan bekas luka hitam. Aplikasikan bola kapas yang sudah dicelup kedua bahan tersebut sebagai masker untuk bekas jerawat dan biarkan selama 10 hingga 15 menit kemudian bilas.
Baca juga: Cara Diet Karbohidrat yang Mudah untuk Mempercepat Berat Badan Turun & Tetap Fit
Mengatasi bekas jerawat dengan cara medis
Perawatan bersama dokter biasanya diperlukan jika bekas jerawat sangat sulit dihilangkan dan cukup mengganggu penampilan. Nah, beberapa perawatan bersama dokter yang dapat dilakukan antara lain:
1. Memakai serum untuk bekas jerawat
Salah satu keluhan paling umum yang dihadapi orang dengan jerawat adalah menghilangkan bekas jerawat dan bintik hitam. Hal ini bisa diatasi dengan memakai serum retinol dan vitamin C untuk menghaluskan kulit dan mencerahkan tampilan bekas jerawat.
2. Chemical peels
Pengelupasan kimiawi dapat dilakukan untuk mengangkat sel-sel kulit yang rusak dan memperlihatkan kulit menjadi tampak lebih muda.
Cara menghilangkan bekas jerawat hitam dengan chemical peels melibatkan pengolesan larutan asam topikal yang kuat pada wajah. Kulit kemudian akan mengelupas dan sel kulit akan diambil bersamaan.
3. Mikrodermabrasi
Mikrodermabrasi dilakukan dengan menggunakan perangkat yang meledakkan partikel kecil di area tertentu pada kulit. Metode satu ini adalah perawatan pengelupasan tingkat yang bertujuan untuk menghilangkan ketidaksempurnaan dan membuat kulit lebih halus serta kencang.
4. Laser
Pelapisan ulang dengan laser berguna untuk menghilangkan kulit mati dari tubuh. Cara ini juga dapat mendorong sel-sel baru untuk tumbuh di lapisan kulit lebih dalam.
Selain itu, laser bisa menjadi cara untuk mencegah jaringan parut dan memperbaiki bintik-bintik hitam yang disebabkan oleh jerawat.
5. Microneedling
Cara ini juga disebut terapi induksi kolagen, prosedur ini melibatkan penusukan kulit berulang kali dengan jarum kecil untuk merangsang pertumbuhan kolagen baru. Ini bisa mengurangi tampilan bekas jerawat.
Ada beberapa penyebab bekas jerawat susah hilang dan meninggalkan bekas yang mengganggu. Dengan microneedling ini dapat memperbaiki tampilan yang mengganggu tersebut, termasuk kerutan, stretch mark, dan garis halus.
Bekas jerawat bopeng
Selain menghitam, bekas jerawat juga bisa menjadi bopeng yang tidak sedap dipandang.
Bekas jerawat bopeng adalah noda dengan bentuk cekung yang dapat terlihat seperti lubang atau lekukan pada kulit. Ini terjadi ketika lapisan kulit yang lebih dalam menjadi rusak.
Saat lapisan yang lebih dalam ini sembuh, kolagen ekstra diproduksi. Kolagen ekstra ini dapat meninggalkan jaringan parut yang tidak cocok dengan bagian kulit lainnya.
Penyebab bekas jerawat bopeng
Salah satu penyebab bopeng yang lebih umum adalah jerawat, terutama selama perubahan hormonal yang menyertai masa pubertas.
Pada masa ini kulit dapat menghasilkan lebih banyak sebum yang menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat yang menimbulkan bopeng di kemudian hari.
Kasus jerawat yang parah juga dapat menyebabkan bopeng, bahkan jika seseorang membiarkan jerawat sembuh dengan sendirinya.
Cara alami menghilangkan bekas jerawat bopeng
Meskipun tidak ada jaminan bahwa perawatan rumahan apa pun akan menghilangkan bopeng, banyak orang merasa bahwa bekas luka mereka jadi terlihat samar dengan cara alami berikut:
1. Minyak pelembab
Beberapa minyak alami juga dapat mengurangi tanda-tanda jaringan parut, termasuk bopeng jerawat. Minyak kelapa misalnya, sering mengandung antioksidan alami atau senyawa lain yang dapat membantu mengurangi jaringan parut atau penyembuhan luka.
Namun perlu diingat ada beberapa minyak yang justru dapat memperburuk jerawat bagi sebagian orang. Jadi sebaiknya uji dulu minyak pada area kecil kulit sebelum menggunakannya secara teratur.
2. Minyak esensial lavender
Menambahkan beberapa tetes minyak esensial lavender ke minyak lain dapat membantu menyembuhkan luka bopeng bekas jerawat dengan lebih baik.
Penelitian telah mencatat bahwa minyak esensial ini diketahui memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi jaringan parut pada beberapa orang.
Tips mencegah bekas jerawat menghitam dan bopeng
Kamu tentunya tidak ingin dipusingkan dengan bekas jerawat hitam maupun bopeng yang mengganggu penampilan, kan? Nah, sebelum itu terjadi, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mencegah timbulnya bekas jerawat hitam yang sulit dihilangkan.
* Melakukan perawatan terbaik. Optimalkan pengobatan jerawat. Selain itu, pengobatan jerawat juga perlu diimbangi dengan gaya hidup dan pola makan yang sehat agar kulit kembali pulih seperti semula.
* Gunakan obat jerawat yang terbaik. Dalam beberapa kasus ringan, kamu bisa mengatasi jerawat dengan obat-obatan dengan bahan aktif seperti benzoil peroksida atau asam salisilat. Tapi untuk kasus yang lebih serius, sebaiknya kamu konsultasikan kepada dokter.
* Gunakan obat secara teratur. Mengobati jerawat perlu dilakukan teratur hingga sembuh. Selain obat yang sudah disebutkan di atas kamu juga bisa menggunakan retinoid topikal seperti tretinoin atau tazarotene, yang dapat mencegah bekas jerawat.
* Terakhir, jangan membuat kondisi jerawat semakin parah. Saat jerawat sedang parah-parahnya, mungkin kamu memiliki rasa untuk memencetnya. Hindari hal itu karena dapat memperburuk peradangan, dan risikonya menimbulkan bekas jerawat menghitam.
Demikian penjelasan tentang cara menghilangkan bekas jerawat hitam yang bisa kamu lakukan. Jika masih memiliki pertanyaan lain, kamu bisa langsung konsultasikan kepada dokter kulit, ya.
Jaga kesehatan Anda dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!