Cara Melancarkan Haid Yang Tepat Sesuai Saran Dokter
Pada dasarnya, setiap wanita memiliki siklus menstruasi yang berbeda-beda. Akan tetapi bisa saja kamu mengalami haid yang datang lebih cepat atau lebih lambat. Jika kamu baru merasakan kondisi tersebut, maka terdapat beberapa cara melancarkan haid.
Tidak perlu khawatir, karena LIMONE telah menghubungi dr. Gita Nurul H, SpOG, seorang Dokter Spesialis Kandungan dari RS YPK Mandiri Menteng dan RSCM Kencana, yang akan memaparkan cara melancarkan haid yang tepat.
Apa Itu Siklus Haid?
Foto: Gita menjelaskan bahwa haid atau darah yang keluar dari vagina perempuan rutin setiap bulan, sebenarnya merupakan lapisan dalam rahim yang meluruh keluar dari rahim melalui vagina.
“Peluruhan ini terjadi akibat adanya perubahan hormonal yang dialami oleh perempuan. Umumnya, perubahan hormonal ini terjadi secara siklik atau periodik, sehingga keluarnya darah tersebut juga terjadi secara siklik atau periodik yang kita kenal sebagai siklus haid,” terangnya.
Bagaimana Jika Haid Tidak Terjadi sesuai Siklus?
Foto: tidak datang bulan sesuai siklus, padahal sebelumnya rutin datang bulan, maka hal ini biasanya disebabkan oleh beberapa hal. Misalnya karena berada dalam kondisi hamil.
“Oleh karena itu, bila seorang perempuan yang biasa haid secara rutin sebulan sekali, lalu mengalami tidak haid selama tiga bulan berturut-turut, disarankan untuk melakukan tes kehamilan,” papar Dokter Gita.
Jika sudah menyingkirkan kemungkinan terjadinya kehamilan, maka nantinya bisa ditelusuri lebih lanjut apakah ada kemungkinan lain yang dapat menyebabkannya tidak mengalami haid.
“Misalnya terdapat sindrom ovarium polikistik, kadar hormon prolaktin (pemicu produksi susu perempuan) yang berlebih, masalah pada indung telur, atau masalah pada pusat pemicu hormon yang ada di otak,” jelasnya.
Tetapi, apakah artinya kondisi ini berbahaya?
“Pertama, harus kita cari tahu terlebih dahulu penyebab terjadinya kondisi ini. Bila sudah diketahui penyebabnya dengan jelas, maka nantinya bisa kita terapi dengan tepat dan bisa kita nilai apakah membahayakan atau tidak,” jawab Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan ini.
Adakah Risiko Haid yang Tidak Normal?
Foto: Dokter Gita, siklus haid perempuan umumnya terjadi 28 hari. Namun bisa juga bervariasi mulai dari 21 hingga 35 hari.
“Untuk bisa menilai terlalu cepat atau terlalu lambat, maka sangat disarankan agar kita mencatat pola haid selama tiga hingga empat bulan terakhir. Lalu kita nilai apakah siklus haid masih termasuk normal atau tidak,” sarannya.
Jika siklusnya terlalu cepat atau terlalu lambat, ada baiknya untuk memeriksakan diri ke dokter kandungan. Ini bertujuan untuk mencari berbagai kemungkinan penyebab terjadinya kondisi tersebut.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mencatat siklus haid yang terjadi selama tiga hingga empat bulan terakhir. “Ini akan membantu kita untuk mengenali gejala haid yang terlalu cepat atau terlalu lambat,” katanya.
Bagaimana Cara Melancarkan Haid?
Foto: kita mengalami haid yang tidak normal, baik itu terlalu cepat atau lambat, maka tak jarang biasanya akan merasa khawatir. Lantas, bagaimana cara melancarkan haid agar sesuai dengan siklus normal?
“Kembali pada penyebabnya. Perlu diketahui terlebih dahulu apa yang menjadi penyebab siklus haid kita terlambat datang dibandingkan dengan siklus-siklus yang biasanya,” tutur Dokter Gita.
Ia menyarankan agar kita memeriksakan mengunjungi dokter kandungan dan berkonsultasi. Ini bertujuan untuk membantu mengidentifikasi penyebabnya, serta bisa mendapatkan terapi yang tepat untuk mengatasi kondisi tersebut.
Bolehkah Mengonsumsi Obat-Obatan Herbal sebagai Cara Melancarkan Haid?
Foto: jarang, beberapa orang mengonsumsi obat-obatan herbal sebagai salah satu cara melancarkan haid. Namun menurut Dokter Gita, sebaiknya hal ini perlu diawasi oleh dokter.
“Sebaiknya sebelum mengonsumsi obat, periksakan diri terlebih dahulu pada dokter kandungan. Sehingga kita bisa mengetahui dengan jelas kondisi apa yang sedang dialami,” anjurnya.
Sebab, diagnosis atas diri sendiri bisa berbeda dengan diagnosis orang lain. “Sehingga terapi yang akan dijalankan juga akan disesuaikan dengan kondisi dan diagnosis perorang,” paparnya.
Adakah Cara Mencegah agar Haid Lancar?
Foto: mencegah agar tidak mengalami siklus menstruasi yang terlalu cepat atau lambat, hal ini bisa diatasi dengan mengetahui penyebabnya.
“Kembali pada penyebab mengapa seseorang mengalami siklus haid yang terganggu, Namun secara umum bisa dilakukan dengan menjaga pola hidup sehat,” katanya.
Pola hidup sehat ini bisa dilakukan dengan rutin berolahraga, mengonsumsi makanan yang bergizi seperti sayur dan buah, dan mencukupi asupan cairan. Ini dapat membantu meregulasi pola haid.
Akan tetapi ketika kita telah menyadari bahwa mengalami siklus haid yang tidak lancar, maka Dokter Gita menyarankan agar segera berkonsultasi dengan dokter.
“Lebih awal akan lebih baik. Supaya nantinya penyebab terjadinya siklus haid yang tidak lancar bisa segera diidentifikasi dan diterapi secara tepat,” ungkapnya.
Kesimpulan
Foto: Dokter Gita, cara melancarkan haid yang bisa dilakukan adalah dengan membiasakan pola hidup sehat. Ini terdiri dari rutin berolahraga, minum dengan kadar yang cukup, serta mengonsumsi sayur dan buah.
Jika telah menyadari bahwa siklus haid terganggu, maka disarankan agar “berkonsultasi segera. Hal ini bertujuan untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan terapi yang tepat,” tutupnya.