Cara Membuat Outline Proposal Skripsi
Apakah kalian mahasiswa sedang mempersiapkan diri untuk menyelesaikan tugas akhir skripsi? Pasti kalian mulai memikirkan bagaimana membuat outline skripsi. Atau mungkin banyak dari kalian yang sama sekali belum memiliki gambaran seperti apa susunannya, bentuknya, maupun isinya. Outline skripsi disebut juga kerangka skripsi yang memiliki arti suatu garis besar atau rancangan. Jadi outline skripsi dibuat untuk menggambarkan akan bagaimana skripsi kita nanti. Cara membuat outline skripsi pasti dicari terutama bagi mahasiswa yang sudah mulai memasuki semester akhir. Untuk itulah, artikel ini akan menjawab kebingungan tersebut. Yuukkk….langsung saja, berikut langkah membuatnya.
1. Buat Bagian Pendahuluan
Membuat outline skripsi pertama pertama kali susun bagian pendahulunya terlebih dahulu. Bagian ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian dan juga manfaatnya.. Latar belakang berisi alasan mengapa masalah tersebut menarik untuk diangkat dan dijadikan topik penelitian dengan menyertakan bukti. Rumusan masalah berisi daftar permasalahan yang akan diangkat dalam skripsi, berupa kalimat tanya. Jika jumlah variabel bebasnya lebih dari satu, rumusan masalah biasanya dibuat dalam bentuk poin-poin. Untuk tujuan penelitian, disusun berdasarkan rumusan masalah. Karena itulah, keduanya harus koheren dan berkesinambungan. Ada dua macam tujuan penelitian yakni umum dan khusus. Masing-masing jurusan mungkin berbeda, sesuaikan saja dengan buku pedoman penulisan yang diterbitkan program studi masing-masing.
2. Buat Landasan Teori, Kerangka Pemikiran dan Hipotesis
Bagian selanjutnya yakni landasan teori. Bab ini berisi tinjauan pustaka, kerangka pemikiran dan juga hipotesis. Tinjauan pustaka berisi teori dasar terkait permasalahan yang akan diangkat nantinya. Sementara itu, kerangka berpikir menjelaskan bagaimana alur berpikir si peneliti. Bagian ini biasanya dibuat dalam bentuk skema yang menghubungkan antar variabel penelitian. Setelah itu, buatlah hipotesis. Hipotesis sendiri merupakan jawaban sementara dari masalah yang masih bersifat praduga.
3. Tuliskan Metode Penelitian, Lokasi, Waktu Dan Juga Subjek Penelitian
Bagian ini menjawab bagaimana cara mendapatkan data yang diperoleh, pengambilan responden atau sampel. Jelaskan jenis penelitian yang akan dilakukan menggunakan pendekatan apa kualitatif atau kuantitatif? Bagaimana proses mendapatkan data, ruang lingkup penelitian, tempat dan waktu penelitian. Jelaskan pula teknik pengumpulan data, dan juga metode analisis data yang akan digunakan.
4. Tuliskan Daftar Pustaka
Bagian akhir jika outline sudah selesai tuliskan daftar referensi yang digunakan untuk mendukung penulisan outline proposal skripsi kalian sumbernya darimana. Sebagai saran sebaiknya referensi untuk penulisan skripsi diambil dari jurnal 5 tahun terakhir atau dari buku 10 tahun terakhir. Dan bisa juga ditambahkan referensi dari koran atau dari internet yang sumbernya bisa dipertanggungjawabkan.
Nah, itulah cara membuat outline skripsi yang baik dan benar. Outline sendiri haruslah dipersiapkan jauh-jauh hari untuk menghindari keterlambatan penyusunan tugas akhir yang berakibat molornya masa studi. Setelah outline ini diterima jurusan atau pembimbing, jangan malas untuk mulai menyusun skripsi. (HNS)