Pemkab Magelang Siapkan Jalur Alternatif

MUNGKID – Jelang arus mudik Lebaran 2014, Pemkab Magelang mempersiapkan jalur alternatif. Beberapa jalur alternatif dipersiapkan untuk mengurai sejumlah kemacetan di beberapa titik. Beberapa ruas jalan yang sering mengalami kemacetan, di antaranya Magelang-Semarang, Magelang-Jogjakarta, dan lainnya.Beberapa jalur alternatif yang dipersiapkan, meliputi ruas Jalan Secang-Pucang-Sindas-Menowo-Magelang. Jalur ini untuk mengantisipasi bila ada kemacetan di ruas Jalan Magelang-Secang-Semarang. Jalur lainnya adalah Magelang-Kwaluhan-Pare-Temanggung.”Untuk mengantisipasi bila jalur Secang-Temanggung mengalami macet,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang Ismu Kuswandari kemarin (10/7).Menurut Ismu, selain dua jalur itu, ada satu jalur lagi yang telah disiapkan. Semua untuk mengantisipasi jalur kemacetan di Jalan Magelang-Jogjakarta.
“Jalur ini mengantisipasi kemacetan di jalur Jogjakarta-Magelang. Tepatnya di sekitar Kota Muntilan. Para pengendara bisa melintas mulai dari simpang tiga Tape Ketan-Gunungpring-Pabelan,” paparnya.Selain mempersiapkan sejumlah jalur alternatif sebagai persiapan arus mudik dan balik Lebaran, tahun ini Pemkab Magelang melengkapi beberapa kebutuhan lainnya. Di antaranya, rambu-rambu lalu lintas.”Semua sudah dipersiapkan. Untuk perbaikan sudah dilakukan Dinas PU (Dinas Pekerja Umum dan Energi Sumber Daya Mineral, Red). Untuk rambu-rambu, sudah kami pasang juga,” katanya.Kepala DPU ESDM Kabupaten Magelang Sutarno mengatakan sudah memperbaiki sejumlah jalur evakuasi, termasuk juga alternatif menjelang arus mudik dan balik tahun ini. Untuk perbaikan di 14 ruas jalur evakuasi sudah selesai. Jalur yang sekaligus menjadi akses ekonomi warga, tersebar di Kecamatan Srumbung, Dukun, dan Sawangan.
Perbaikan jalur sepanjang 50 kilometer menelan biaya Rp 200 juta. Alokasi dana diambil dari anggaran rutin pemeliharaan jalan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Magelang 2014.
“Jalur evakuasi sudah selesai diperbaiki. Untuk perbaikan permanen, dilaksanakan awal Juli 2014 melalui proses lelang,” katanya.Sutarno menambahkan, ada juga perbaikan jalur yang menghubungkan dengan tetangga. Yaitu jalan anternatif yang menghubungkan Kabupaten Magelang dengan Kabupaten Kulonprogo.”Jalan alternatif ini berfungsi sebagai jalur evakuasi warga menuju Tempat Evakuasi Akhir (TEA) Tanjung Kecamatan Muntilan. Jalur itu sudah selesai diperbaiki. Sebelumnya, kerusakan jalan antarprovinsi itu cukup panjang. Selain aspal mengelupas di sepanjang jalan evakuasi ini, aspalnya juga ada yang ambles,” jelasnya.(ady/hes)