20 Makanan Dipercaya Bisa Mencegah Kehamilan Buah Hingga Tanaman Herbal

Jakarta – Kehamilan harus dipersiapkan dengan matang. Bagi Bunda dan Ayah yang belum siap menambah momongan, bisa menggunakan cara alami untuk mencegah kehamilan. Salah satunya dengan mengonsumsi makanan yang dipercaya bisa mencegah konsepsi.

Menurut ginekolog Dr. Nina Mansukhani, makanan tertentu dapat digunakan untuk mencegah kehamilan. Meski tak selalu efektif, tak ada salahnya mencoba konsumsinya ya.

“Tentu saja tidak satu pun dari metode ini yang 100 persen efektif, semua hanya pencegahan. Jadi, yang terbaik adalah mempraktikkan seks seaman mungkin,” kata Mansukhani, melansir dari Parenting First Cry.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bagi sebagian pasangan, mencegah kehamilan menjadi solusi untuk mengatur jarak kelahiran anak-anaknya. Hal ini menjadi penting karena terkait dengan kesiapan Ayah dan Bunda menjadi orang tua.

Bertambah anak, itu artinya semakin banyak tanggung jawab yang harus dipikul ya. Tak hanya seputar biaya untuk membesarkan anak-anak, orang tua juga harus siap secara mental untuk mendidik dan menyayangi anak-anak di tengah ruwetnya masalah hidup lainnya.

Makanan untuk mencegah kehamilan
Nah, mengutip berbagai sumber, berikut 20 makanan yang dipercaya bisa mencegah kehamilan:

1. Kayu manis
Kayu manis adalah bahan yang efektif untuk mencegah kehamilan secara alami. Bumbu dapur ini dikenal sebagai bahan makanan yang dapat merangsang rahim dan menyebabkan keguguran.

Namun, kayu manis tidak berfungsi secara instan. Jadi harus dikonsumsi secara teratur untuk jangka waktu yang lama.

Untuk pemakaiannya, Bunda cukup rendam kayu manis dalam air semalaman, lalu minum air tersebut keesokan paginya. Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan kayu manis sebagai metode mencegah kehamilan yang aman.

Kayu manis untuk mencegah kehamilan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/bhofack22. Pepaya
Ayah dan Bunda dapat makan pepaya dua kali sehari selama 3 sampai 4 hari, bila berhubungan seksual tanpa kondom. Pepaya dipercaya dapat mencegah pembuahan dan bertindak sebagai KB alami untuk menghindari kehamilan yang tidak diinginkan setelah berhubungan seksual.

Buah ini dapat mengurangi jumlah sperma pada pria. Namun, Ayah tak perlu khawatir, jumlah sperma akan kembali normal saat tidak mengonsumsinya lagi.

3. Aprikot
Aprikot dipercaya sebagai buah yang dapat mencegah implantasi janin secara alami. Cara konsumsinya, Bunda cukup tambahkan 100 gram aprikot kering dan dua sendok makan madu ke dalam secangkir air.

Rebus campuran bahan-bahan di atas selama 20 menit dan minumlah secara rutin. Bunda juga bisa mengonsumsi lima sampai 10 biji buah aprikot sehari setelah berhubungan seksual sampai datang bulan.

4. Buah ara kering untuk mencegah kehamilan
Buah ara dapat digunakan sebagai salah satu metode pengendalian kelahiran, Bunda. Buah ini juga dapat meningkatkan sirkulasi darah lho.

Rutin makan 2-3 potong buah ara kering dapat menghindari kehamilan. Namun, jangan makan terlalu banyak, karena dapat mengganggu kesehatan perut.

5. Jahe
Ilustrasi Air Jahe untuk mencegah kehamilan/ Foto: iStockAir jahe juga dipercaya dapat menginduksi tubuh sehingga terjadi menstruasi dan mencegah kehamilan. Parut beberapa jahe dan rebus dalam air selama lima menit, lalu disaring.

Air rebusan jahe dapat dikonsumsi dua kali sehari atau satu gelas setiap hari, setelah berhubungan seksual tanpa alat kontrasepsi.

6. Vitamin C
Kandungan di dalam vitamin C dapat mengganggu hormon progesteron serta mencegah konsepsi. Tingginya persentase asam askorbat di vitamin C dapat mencegah hormon progesteron untuk mencapai ovula.

Untuk mencegah kehamilan, Bunda dapat minum 1500 mg tablet vitamin C dua kali sehari selama 2-3 hari setelah berhubungan seks tanpa menggunakan kondom. Tapi, perlu Bunda tahu bahwa mengonsumsi vitamin C terlalu banyak dapat berakibat buruk pada kesehatan.

Sangat disarankan untuk tidak mengonsumsi vitamin C bila sedang minum obat antikoagulan atau mengalami anemia sel sabit ya. Sebab, obat ini bekerja untuk mencegah pengumpulan darah.

7. Buah Juniper Berries (kala jamun)
Buah Juniper Berries mengandung vitamin C yang sangat tinggi. Buah berwarna ungu kebiruan ini disebut dapat mengontrol kehamilan.

Buah yang dikenal dengan nama kala jamun ini dapat dimakan selama tiga hari berturut-turut setelah melakukan hubungan seksual untuk mencegah kehamilan.

8. Asafoetida (Hing)
Asafoetida merupakan tanaman yang sering digunakan sebagai obat untuk mengatasi masalah pernapasan atau pencernaan. Tanaman ini memiliki bau tidak sedap dan rasa yang pahit, Bunda.

Banyak para wanita menggunakan tanaman ini untuk mengembalikan siklus haid yang berhenti karena alasan tertentu. Meminum jus atau seduhan bubuk asafoetida setiap bulan diyakini dapat mencegah konsepsi.

9. Peterseli
Peterseli juga merupakan obat rumahan yang efektif untuk mencegah kehamilan. Dilansir Web MD, peterseli dapat membantu merangsang nafsu makan, memperbaiki pencernaan, meningkatkan produksi urine, mengurangi kejang otot, dan meningkatkan aliran darah haid.

Pada zaman dulu, peterseli sering digunakan untuk pengobatan tradisional untuk merangsang aktivitas otot rahim. Tanaman ini juga dipercaya bisa meringankan nyeri haid, Bunda.

Peterseli dianggap ramuan ringan tanpa efek samping. Paling baik dikonsumsi sebagai teh.

10. Neem
Neem sering digunakan pasangan suami istri di India untuk mencegah kehamilan. Salah satu pengobatan Ayurveda ini biasanya tersedia dalam ekstrak daun, minyak, dan daunnya sendiri.

Minyak neem atau mimba yang dioleskan ke vagina sebelum berhubungan seksual dipercaya bisa mencegah kehamilan. Sedangkan tablet mimba sendiri dapat meningkatkan sterilitas sementara pada pria.

“Mimba dalam bentuk pasta atau minyak dapat digunakan sebagai pencegah kehamilan yang efektif. Bahan ini dapat dioleskan pada vagina. Tidak ada (risiko). Jika ada, itu pun bermanfaat untuk vagina karena bisa mencegah infeksi jenis apa pun,” kata Dr. Neelam, profesor di Departemen Prasuti Tantra, Institute of Medical Sciences, Banaras Hindu University, dilansir The Health Site.

11. Mencegah kehamilan dengan nanas
Ilustrasi Buah Nanas untuk mencegah kehamilan/ Foto: iStock/TiKtok @cik_phaiBeberapa orang percaya bahwa nanas dapat mencegah kehamilan. Banyak yang menyarankan untuk makan nanas mentah setiap hari selama 2-3 kali sehari, setelah berhubungan seksual. Jumlahnya pun tidak bisa satu atau 2 buah saja ya, Bunda. Dibutuhkan banyak buah nanas untuk mencegah kehamilan.

Enzim bromelain, salah satu zat dalam buah nanas disebut dapat melunakkan mulut rahim bila dikonsumsi dalam jumlah banyak. Meski begitu, belum ada penelitian yang mendukung pendapat ini ya, Bunda.

12. Soba
Soba mengandung ‘rutin’ yang dapat mencegah implantasi janin. Bunda membutuhkan setidaknya 500 gram ramuan soba setiap hari, yang akan bekerja dengan baik sebelum dan sesudah berhubungan seksual tanpa kondom.

Tidak ada efek samping dari konsumsi soba, termasuk yang membahayakan tubuh.

13. Umbi liar (Ratalu)
Ratalu merupakan sejenis umbi liar, yang bisa digunakan sebagai metode alami untuk mencegah kehamilan. Cobalah untuk mengonsumsi ubi liar ini dua kali sehari secara teratur.

Setidaknya, dibutuhkan satu atau dua bulan, sampai ratalu bekerja sebagai alat kontrasepsi alami. Jadi, pastikan Bunda tidak melewatkan satu hari pun tanpa mengonsumsi buah ini untuk mencegah kehamilan.

14. Pennyroyal (Spearmint)
Pennyroyal adalah tanaman yang sering digunakan untuk membuat obat. Pennyroyal sering digunakan untuk mengatur periode menstruasi, Bunda.

Tanaman ini harus digunakan secara hati-hati pada masa kehamilan. Sebab, kandungan tanaman ini dapat menyebabkan keguguran.

15. Blue Cohosh
Blue Cohosh merupakan spesies Caulophyllum, tumbuhan berbunga dalam famili Berberidaceae. Tanaman ini dapat merangsang pelepasan hormon oksitosin yang dapat mengakibatkan kontraksi dinding rahim dan mencegah kehamilan.

Dosis penggunaan Blue Cohosh harus tepat ya, Bunda. Tanaman ini bisa menyebabkan kerusakan hati dan ginjal yang serius.

16. Wortel liar untuk mencegah kehamilan
Wortel liar sering digunakan sebagai alat kontrasepsi alami. Benih wortel liar dapat dikonsumsi setelah hubungan seksual tanpa kondom atau selama masa subur sebagai upaya untuk mencegah kehamilan.

Benih tanaman ini sering digunakan untuk membantu mencegah sel telur yang telah dibuahi di dalam rahim.

17. Produk susu rendah lemak
Bunda bisa pilih produk susu rendah lemak untuk mencegah kehamilan. Produk susu rendah lemak, seperti yogurt, dan produk susu lainnya mengandung hormon androgen. Makanan dan minuman ini dapat memacu tubuh untuk memproduksi androgen, yang dapat mengganggu siklus haid.

18. Soda
Soda dalam minuman dan makanan dapat memicu haid dini pada wanita dan memengaruhi kualitas cairan semen atau air mani pada pria. Para peneliti dari Boston University School of Public Health di Massachusetts melakukan survei tentang kaitan infertilitas dan minum soda pada 3.828 wanita berusia antara 21 dan 45 tahun, serta 1.045 pria yang jadi pasangan mereka.

Hasil evaluasi mengungkapkan, minum soda dikaitkan dengan pengurangan 20 persen kemungkinan konsepsi atau pembuahan per bulan pada pria dan wanita. Wanita yang minum satu soda per hari kemungkinan mengalami 25 persen penurunan konsepsi setiap bulan. Sedangkan pada pria terjadi penurunan 33 persen.

Minuman berenergi memang dikaitkan dengan pengurangan kesuburan. Tetapi penulis penelitian ingin hasil survei ditafsirkan dengan hati-hati karena tidak banyak jumlah peserta yang diteliti. Demikian seperti dikutip dari Medical News Today.

19. Biji jarak
Biji jarak dikenal sebagai kontrasepsi alami. Meski bukti belum cukup, penelitian awal menunjukkan bahwa mengonsumsi dosis tunggal biji jarak dengan kulitnya dapat mencegah kehamilan hingga 8 sampai 12 bulan.

Ambil dan belah biji jarak. Bagian dalam biji jarak yang berwarna putih dapat dikonsumsi di kurun waktu 72 jam setelah berhubungan seksual.

20. Daun mint kering untuk mencegah kehamilan
Metode daun mint kering adalah bagian dari ilmu kesehatan asal India, Ayurveda. Daun mint dapat berperan sebagai kontrasepsi alami, Bunda.

Cara membuat ramuannya adalah dengan mengambil 1 sendok teh daun mint kering dan dicampur air hangat. Segera minum air ini setelah berhubungan seksual untuk mencegah kehamilan.

Namun, sebelum mencoba buah dan tanaman herbal untuk mencegah kehamilan sebaiknya tanya dan konsultasikan terlebih dahulu pada dokter ya.

Simak juga cara aman cegah kehamilan untuk Bunda menyusui, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/rap)