6 Cara Meredakan Sakit Tenggorokan Patut Dicoba

Sakit tenggorokan merujuk pada rasa sakit, gatal, atau iritasi di tenggorokan. Rasa sakitnya bisa memburuk saat kamu menelan, dan kamu mungkin akan kesulitan dalam menelan cairan atau makanan.

Keluhan sakit tenggorokan ini biasanya tidak serius dan bisa membaik dengan sendirinya. Akan tetapi, tetap saja gejalanya bisa amat menyiksa bahkan bisa bikin susah tidur. Untungnya, ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk meredakan nyeri dan iritasinya di rumah. Apa saja?

1. Obat antiinflamasi nonsteroid
ilustrasi minum obat (pexels.com/Polina Tankilevitch)Menurut data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Amerika Serikat (CDC), kebanyakan kasus sakit tenggorokan disebabkan oleh virus dan ini tidak bisa diobati dengan antibiotik.

Kalau mau minum obat, kamu bisa mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid yang dijual bebas, seperti ibuprofen dan naproxen untuk mengurangi inflamasi dan pembengkakan di tenggorokan. Obat ini juga bisa meredakan rasa sakit dan gatal.

2. Berkumur dengan air garam hangat
ilustrasi berkumur dengan air garam (freepik.com/Racool_studio)Kumur air garam adalah pengobatan rumahan yang sederhana, aman, dan terjangkau. Berkumur dengan air garam dapat membantu menenangkan tenggorokan yang gatal. Selain itu, garam membantu menarik lendir dari jaringan yang bengkak dan meradang, serta membantu meringankan ketidaknyamanan.

Dilansir Mayo Clinic, kamu direkomendasikan untuk mencampur 1/4 hingga 1/2 sendok teh garam dapur dengan 4 hingga 8 ons air hangat. Aduk hingga garam larut. Kemudian, kumur dengan larutan tersebut selama beberapa detik dan muntahkan. Ulangi cara ini beberapa kali dalam sehari.

Baca Juga: 10 Cara Mengeluarkan Dahak di Tenggorokan dengan Ampuh

3. Banyak minum
ilustrasi minum air putih (freepik.com/pressfoto)CDC merekomendasikan untuk minum banyak air putih dan tetap menjaga hindrasi tubuh agar tenggorokan tetap lembap. Dilansir Healthline, saat kamu dehidrasi, tubuh tidak dapat memproduksi cukup air liur dan lendir untuk menjaga tenggorokan lembap secara alami. Ini bisa membuat pembengkakan dan inflamasi memburuk.

Air putih adalah pilihan yang baik, begitu pula dengan teh hangat atau sup hangat. Meski demikian, teh atau sup hangat bisa membakar tenggorokan yang biasanya sensitif saat sedang sakit tenggorokan dan bisa memperburuk kondisi. Hindari konsumsi kafein dan alkohol saat sakit tenggorokan, ya.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks
4. Istirahat
ilustrasi istirahat (pexels.com/Lisa)Dilansir University Urgent Care, cara terbaik untuk mempercepat proses pemulihan dari sakit tenggorokan adalah dengan istirahat. Tujuannya adalah untuk membantu tubuh dalam melawan infeksi sehingga cepat pulih.

Selain itu, istirahatkan juga suara dan jangan banyak bicara, apalagi sampai teriak-teriak. Perbanyak asupan cairan yang bisa menenangkan tenggorokan hingga gejala membaik. Lebih banyak istirahat, maka sistem imun akan lebih cepat dalam memerangi apa pun penyebab sakit tenggorokan yang kamu alami.

5. Antibiotik
ilustrasi antibiotik (pexels.com/Pietro Jeng)Walaupun lebih umum disebabkan oleh virus, tetapi kadang sakit tenggorokan juga bisa disebabkan oleh infeksi bakteri, misalnya Streptococcus yang menyebabkan radang tenggorokan (strep throat). Bila sakit tenggorokan tak kunjung hilang atau gejalanya memburuk, atau disertai demam, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mengetahui apakah bakteri yang jadi penyebabnya. Bila iya, kemungkinan kamu butuh antiobiotik.

Bila dokter meresepkan antibiotik, pastikan untuk menghabiskannya sesuai anjuran dokter. Jangan menghentikannya meski gejala sudah menghilang dan kamu merasa lebih baik. Menghentikan antibiotik bisa meninggalkan beberapa bakteri untuk kembali menginfeksi, dan bakteri yang bertahan ini mungkin tak lagi merespons antibiotik alias kebal.

6. Madu
ilustrasi madu (pexels.com/ROMAN ODINTSOV)Madu bisa meredakan sakit tenggorokan. Yang perlu kamu lakukan adalah mencampur dua sendok makan madu dengan air hangat atau teh hangat, lalu minum sesuai kebutuhan.

CDC sendiri merekomendasikan penggunaan madu untuk sakit tenggorokan yang disertai batuk. Teksturnya yang kental dan manis mampu melapisi dan menenangkan tenggorokan. Selain itu, madu mengandung antimikroba yang dapat membantu percepatan penyembuhan.

Meski demikian, cara ini tidak untuk bayi di bawah 1 tahun. Ini karena madu bisa mengandung bakteri seperti Clostridium botulinum, yang mana ini bisa berbahaya buat mereka.

Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan di rumah untuk meredakan sakit tenggorokan. Umumnya keluhan ini bisa sembuh dengan sendirinya. Akan tetapi, bila tak kunjung sembuh atau gejala memburuk, baiknya periksa ke dokter, ya, agar mendapat penanganan yang tepat.

Baca Juga: Ternyata Makan Banyak Permen Pelega Tenggorokan Itu Berbahaya Loh!

Verified Writer Sita Vilosa Read a thousand books, and your words will flow like a river.” ― Lisa See

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.