Mudik 2023 Jalur Arteri Cirebon Bakal Dipasangi 1600 Rambu hingga ToloTolo

Berikut adalah artikel atau berita tentang olahraga dengan judul Mudik 2023 Jalur Arteri Cirebon Bakal Dipasangi 1600 Rambu hingga ToloTolo yang telah tayang di zenduck.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected] Terimakasih.

Ciremaitoday.com, Cirebon – Kapolresta Cirebon, Polda Jabar Kombes Pol Arif Budiman melakukan pengecekan sarana prasarana persiapan operasi ketupat lodaya pada mudik lebaran 2023, di Sat Samapta Polresta Cirebon, Jumat (7/4/2023). Tahun ini, Polresta Cirebon menaikan jumlah sarana prasarana dari 1000 menjadi 1600 buah.

Kenaikan ini, mendasari data evaluasi yang dilakukan pada saat pelaksanaan operasi ketupat lodaya tahun 2022.

“Jadi pagi ini kita melaksanakan kegiatan pemeriksaan sekaligus juga pengecekan sarana prasarana yang nantinya akan kita gunakan dalam pelaksanaan kegiatan operasi ketupat Lodaya 2023,” ujar Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman kepada wartawan usai melakukan pengecekan.

Ia menyebutkan, sarana prasarana yang telah disiapkan diantaranya traffic cone 150 buah, tolo-tolo 500, dan bambu pengikat 700 batang. Kemudian, traling 65 buah, mini barrier 40, dan water barrier 65 buah serta 40 buah rambu-rambu portable.

“Ini belum termasuk dengan yang memang sudah kita siapkan, khusus utamanya adalah di beberapa titik yang kita antisipasi terjadinya kemacetan atau pasar tumpah,” katanya.

“Sehingga tidak terjadi penumpukan maupun tidak kelambatan. Harapannya dengan mekanisme rekayasa yang kita lakukan saja dapat berjalan dengan baik,” sambungnya.

Polresta Cirebon, lanjutnya, juga akan memberikan informasi bagi para pengguna jalan yang melaksanakan mudik dan melintas di wilayah hukum Kabupaten Cirebon. Pengguna jalan pun dapat mengetahui apabila mungkin masih diberlakukan one way dan juga ada rest area maupun ada petunjuk pengalihan.

“Itu dalam rangka untuk memudahkan bagi pengguna jalan para pemudik yang melintas di wilayah Kabupaten Cirebon,” jelasnya.

Sarana prasarana ini, kata dia, rencananya akan dipasang di jalur arteri nasional atau jalur pantura, mulai dari perbatasan Cirebon-Indramayu sampai dengan perbatasan Cirebon-Jawa Tengah, pada H-5 sebelum lebaran. Sebab, pada saat itu biasa terjadi peningkatan arus mudik.

Pun demikian jika terjadi peningkatan arus mudik sebelum H-5, sarana prasarana akan langsung dipasang pada saat itu juga.

“Itu pun juga sifatnya dinamis. Apabila memang sudah mulai terjadi peningkatan arus, biasanya kita sudah mulai langsung sekaligus juga penutupan,” pungkasnya.(Joni)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih.