Amankah Mengatasi Vagina Gatal Dengan Air Garam

EKSPOSKALTIM.COM, Jakarta – Gatal di vagina merupakan kondisi yang cukup umum terjadi. Penyebabnya pun bermacam-macam, mulai dari infeksi, jamur, dan sebagainya.

Cara menghilangkan gatal di miss V dengan air garam disebut-sebut efektif. Tapi, apakah tips ini benar-benar aman?

Mengobati Vagina Gatal dengan Air Garam

Cara menghilangkan gatal di vagina dengan air garam memang mudah dilakukan. Terdapat beberapa pilihan yang umum digunakan, yaitu:

* Lap dengan kain: Kain lembut atau handuk direndam di air garam selama beberapa menit. Peras kain, lalu letakkan pada vagina. Cara ini diklaim bisa mengurangi rasa gatal di vagina bila dilakukan beberapa kali sehari.
* Mandi air garam: Cara menghilangkan gatal di miss V yang dipercaya ampuh adalah berendam di air garam. Metode ini dilakukan selama menit.

Amankah Air Garam untuk Mengatasi Vagina Gatal?

Amankah Air Garam untuk Mengatasi Vagina Gatal?

Kandungan magnesium, kalsium, dan kalium merupakan jenis mineral yang ramah di kulit. Berbagai mineral tersebut dapat ditemukan di dalam garam laut.

Mineral-mineral ini membuat air garam diyakini bermanfaat untuk kesehatan kulit. Beberapa di antaranya, membantu memerangi bakteri penyebab jerawat, infeksi kulit, dan mempercepat proses penyembuhan.

Menurut sebuah studi, orang yang memiliki kulit berminyak dapat memperoleh manfaat dari mandi dengan larutan air garam. Manfaat air garam dipercaya mengurangi kelembapan yang dapat membantu mengontrol minyak berlebih penyebab pori tersumbat.

Namun, apakah air garam juga benar-benar bermanfaat untuk mengatasi gatal pada vagina? Menanggapi hal ini, dr. Sepriani Timurtini Limbong tidak menyarankan penggunaan air garam untuk mengatasi vagina gatal.

Dokter Sepriani menjelaskan, “Jika vagina gatal disebabkan karena jamur, maka pengobatan dengan antijamur yang harus dilakukan. Kalau karena iritasi, penggunaan air garam justru bisa memperburuk kondisi iritasi pada vagina.”

“Banyak masyarakat menggunakan air garam mungkin karena dianggap bisa jadi antiseptik. Memang benar, garam punya kandungan antiseptik. Tapi, kalau dipakai ke area organ intim, sebaiknya tidak perlu digunakan. Cukup pakai air bersih saja,” terangnya.

Selain membuat iritasi semakin parah, air garam juga bisa membunuh kandungan flora alami vagina. Nantinya, kondisi ini membuat vagina lebih kering.

Tetap konsultasikan dengan dokter untuk pengobatan terbaik dalam menghilangkan vagina gatal.