CEK FAKTA Usai Ancam Mahfud MD Arteria Dahlan Tertangkap Basah Terlibat Transaksi Janggal Rp300 T Kemenkeu
Berikut adalah artikel atau berita tentang olahraga dengan judul CEK FAKTA Usai Ancam Mahfud MD Arteria Dahlan Tertangkap Basah Terlibat Transaksi Janggal Rp300 T Kemenkeu yang telah tayang di zenduck.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected] Terimakasih.
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Arteria Dahlan, mencuri perhatian publik setelah terlibat perdebatan panas dengan Menko Polhukam Mahfud MD.
Peristiwa ini terjadi ketika Mahfud MD dipanggil untuk mengklarifikasi isu transaksi janggal sebesar Rp349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan.
Bahkan saat itu Arteria sempat mengancam akan memperkarakan Mahfud MD karena menyinggung oknum anggota DPR sebagai markus alias makelar kasus.
Kini sebuah akun Facebook mengabarkan hal yang cukup mengejutkan. Arteria disebut sampai berani mengancam Mahfud MD adalah karena terlibat dalam kasus transaksi janggal tersebut.
Baca Juga:NasDem Tak Diundang Ngumpul Bareng Jokowi, Kode Johnny G Plate Bakal Di-reshuffle?
Bahkan Arteria disebut tertangkap basah hingga akhirnya dijemput paksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Presiden Joko Widodo juga dilaporkan langsung menyita uang ratusan triliun yang terlibat.
“Arteria Dahlan Di Jemput KPK, Jokowi Sita 300 Triliun Uang Negara Yang Dicuri,” seperti itulah judul dari video yang disiarkan secara langsung oleh akun Facebook Amalia, dikutip pada Minggu (2/4/2023).
Sedangkan di bagian sampul video terlihat foto Arteria yang berhadapan langsung dengan Jokowi. Lalu tampak pula foto tumpukan uang dengan pecahan Rp100 ribu di sisi kiri sampul video.
“Breaking News. Arteria Ketangkap Basah. Jokowi Sita 300 Triliun Uang Negara Yang Diambil,” ungkap pemilik video.
Video berdurasi 8 menit 59 detik itu tercatat sudah ditayangkan sebanyak lebih dari 174 ribu kali sejak diunggah pada Rabu (29/3/2023).
Baca Juga:Pesawat Wings Air Tak Lepas Landas Meski Sudah di Runway, Ini Kata Manajemen
Namun benarkah informasi tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran, terungkap jika video viral itu tidak menampilkan informasi yang tepat.
Pasalnya tidak ada informasi kredibel mengenai penangkapan Arteria Dahlan oleh KPK akibat terlibat dalam transaksi janggal sebesar Rp349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan.
Sedangkan artikel yang dinarasikan di video tersebut diambil dari Suara.com bertajuk, “Siap Blak-blakan Soal Transaksi Jumbo Rp 349 Triliun di DPR, Mahfud MD Tantang Benny K Harman hingga Arteria Dahlan: Jangan Cari Alasan Absen!” yang diunggah pada 26 Maret 2023.
Artikel itu berisi tantangan Mahfud MD kepada Anggota Komisi III DPR RI supaya tidak mangkir dari rapat terkait transaksi janggal ratusan triliun yang diduga terjadi di Kemenkeu.
Namun artikel itu sama sekali tidak memuat informasi mengenai keterlibatan Arteria dalam dugaan transaksi janggal maupun penangkapan wakil rakyat asal Dapil Jawa Timur VI tersebut.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjabaran di atas, dapat disimpulkan jika video viral di Facebook tersebut tidak menampilkan informasi yang tepat.
Faktanya video menarasikan tantangan Mahfud MD kepada sejumlah Anggota Komisi III DPR RI terkait transaksi janggal yang diduga terjadi di lingkungan Kementerian Keuangan. Salah satu yang kemudian berkonflik keras dengan Mahfud adalah Arteria Dahlan.
Dengan demikian, video tersebut dapat disimpulkan sebagai hoaks kategori konten yang menyesatkan.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi.
Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih.