Kewajiban Umat Muslim Beriman Kepada KitabKitab Sebelum Al Quran

SuaraJatim.id – Seperti yang tertera dalam sejarah, kitab-kitab di dunia tidak hanya Al Quran. Terdapat kitab-kitab lain yang turun sebelum Al Quran yakni Taurat, Zabur dan Injil.

Allah SWT memerintahkan kepada kita untuk beriman kepad akitab-kitab sebelum Al Quran.

Oleh karena itu, berikut bagaimana cara beriman kepada kitab-kitab sebelum Al Quran dan firman yang berkaitan dengannya.

Allah SWT wajib mengimani dan meyakini keberadaan kitab-kitab tersebut. Allah berfirman dalam Q.S. Al-Imran ayat 3: “Dia menurunkan Kitab (Al-Qur’an) kepadamu (Muhammad) yang mengandung kebenaran, membenarkan (kitab-kitab) sebelumnya, dan menurunkan Taurat dan Injil.”

Baca Juga:Mujarab Baca Setiap Jumat, Surat Al Kahfi 1-10, Allah SWT Akan Melindungi Kita dari Marabahaya

Allah menurunkan Al Quran kepada Rasulullah SAW tanpa keraguan dan penuh kesempurnaan.

Allah juga telah memastikan bahwa kitab-kitab yang turun sebelum Al Quran, isinya akan membenarkan keberadaan Al Quran melalui kebenaran beritanya. Al Quran pun membenarkan kitab-kitab yang turun sebelumnya.

Isi Al Quran sesuai dengan kitab sebelumnya yakni membawa kabar gembira bahwa Allah SWT akan mengutus Nabi Muhamamd SAW dan menurunkan Al Quran sebagai mukjizat terbesarnya.

Dari Abu Hurairah berkata, Ahli kitab membaca Taurat dalam bahasa ibrani kemudian menafsirkannya dengan bahasa Arab agar dibaca orang Islam.
Rasulullah SAW bersabda: ” Jangan kalian benarkan ahli kitab, dan jangan pula kalian mendustakannya, dan katakan saja (Kami beriman kepada Allah, dan apa yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepadamu).” (HR. Bukhari)

Cara beriman kepada kitab-kitab sebelum Al Quran adalah dengan memercayainya, mempelajari isi dan kandungan Al Quran, membaca Al Quran dengan baik dan benar, mempraktikkan Al Quran, dan lain sebagainya.

Baca Juga:Ulasan Buku Jadi Miliader Bersama Al-Qur’an: 7 Rahasia Jadi Kaya Raya

Kitab-kitab sebelum Al Quran mengandung kebenaran dan sesuai dengan Al Quran. Itulah mengapa umat muslim harus beriman kepad akitab-kitab sebelum Al Quran.

Kitab Tauran diturunkan ke Nabi Musa A.S. pada abad ke 12 SM. Nabi Musa A.S. menyampaikan ajaran Islam ke Bani Israil. Bahasa kitab tersebut adalah bahasa Ibrani. Selanjutnya, kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud A.S.

Nabi Daud A.S. juga menyampaikan ajaran Kitab Zabur ke Bani Israil. Namun dalam kitab zabur tidak ada hukum syariat, sehingga harus mengikuti hukum yang disampaikan Nabi Musa A.S.

Bahasa Kitab Zabur adalah Qibti. Bahasa ini adalah bahasa sehari-hari masyarakat Mesir.

Berkaitan dengan kitab tersebut, Allah SWT berfirman dalam Surat An-Nisa ayat 163: “Sesungguhnya Kami mewahyukan kepadamu (Muhammad) sebagaimana Kami telah mewahyukan kepada Nuh dan nabi-nabi setelahnya, dan Kami telah mewahyukan (pula) kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub dan anak cucunya; Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan Kami telah memberikan Kitab Zabur kepada Dawud.”

Berikutnya adalah Kitab Injil. Kitab Injil diturunkan kepada Nabi isa A.S. pada abad 1 Masehi di Yerussalem. Kitab Injil dipercaya pertama kali ditulis menggunakan bahasa Suryani atau suriah. Kitab Injil menjadi pedoman kaum nasrani.

Ajaran yang terkandung di dalamnya yakni perintah untuk percaya kepada Allah SWT. Firman Allah SWT terkait Kitab Injil ada pada Surah Maryam ayat 30: “Dia (Isa) berkata, “Sesungguhnya aku hamba Allah, Dia memberiku Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang Nabi.”

Demikian beberapa kitab yang datang sebelum Al Quran diturunkan dan bagaimana cara beriman kepada kitab-kitab sebelum Al Quran.

Kitab-kitab tersebut tetap berkaitan dengan Al Quran karena membenarkan adanya Rasulullah SAW, Allah SWT dan sesuai dengan ajaran Islam dalam Al Quran. Oleh karena itu, umat muslim wajib beriman kepadanya.

Kontributor : Annisa Fianni Sisma